BERITA UNIK

Suara Yang Berubah Menjadi Senjata Mematikan

Pelangi99 Lounge – Suara Yang Berubah Menjadi Senjata Mematikan, Jika tidak ada suara, maka dunia yang kita tinggali akan terasa jauh lebih sunyi dan mungkin membosankan. Pasalnya berkat suara, manusia bisa berkomunikasi satu sama lain serta menikmati media hiburan seperti lagu dan film. Namun di tangan pihak tertentu, suara juga bisa menjadi senjata yang ampuh untuk melumpuhkan pihak lain. Berikut ini adalah beberapa contoh kasus mengenai bagaimana suara bisa di manfaatkan menjadi senjata. Pelangi99 Online

Menggulingkan Diktator

Manuel Noriega adalah nama dari pemimpin negara Panama sepanjang dekade 1980-an. Selama berkuasa, Noriega menerapkan gaya pemerintahan tangan besi dan tidak segan-segan menggunakan metode kekerasan untuk menyingkirkan mereka yang tidak sejalan. Hugo Spadafora contohnya, pria yang berprofesi sebagai dokter sekaligus pejuang tersebut di tangkap dan disiksa hingga tewas karena bersikap kritis terhadap Noriega.

Kendati gaya pemerintahannya begitu kontroversial, Noriega ternyata pada awalnya memiliki hubungan dekat dengan pemerintah AS. Saat AS di pimpin oleh Richard Nixon, rezim Noriega membantu memfasilitasi pembebeasan 2 warga negara AS yang sedang di tahan oleh Kuba.

Namun hubungan mesra antara AS dengan Noriega akhirnya berakhir setelah Noriega ketahuan menyelundupkan narkoba ke wilayah AS dan memanipulasi hasil pemilu. Maka, militer AS pun kemudian menginvasi Panama pada tahun 1989. Sahabat anehdidunia.com karena militer AS jauh lebih superior, tidak butuh waktu lama bagi militer AS untuk mengalahkan militer Panama dan menduduki ibukota Panama City.

Noriega sendiri sadar kalau militer negaranya tidak sekuat militer AS. Maka, saat militer AS menginvasi negaranya, Noriega pun mencari perlindungan ke Kedutaan Besar Vatikan di Panama City. Militer AS tidak bisa serta merta menginvasi kedubes tersebut karena berdasarkan hukum internasional, wilayah kedubes berstatus sebagai wilayah berdaulat milik negara asal kedubesnya.

Untuk mengakalinya, militer AS pun membuat barikade di sekeliling Kedubes Vatikan agar Noriega tidak mencoba melarikan diri. Supaya Noriega merasa semakin tidak betah saat berada di dalam kedubes, sejak tanggal 25 Desember 1989 militer AS memainkan lagu rock dan heavy metal dengan volume yang amat tinggi.

Senjata Pengusir Massa

Suara Yang Berubah Menjadi

Israel merupakan salah satu negara paling inovatif jika bicara soal senjata. Seringnya Israel terlibat konflik dengan negara-negara sekitarnya menjadi penyebab utama mengapa negara ini sangat giat mengembangkan teknologi persenjataannya. Sampai-sampai pada tahun 2017, surat kabar The New York Times menobatkan Israel sebagai negara dengan teknologi militer tercanggih di Bumi.

Meriam suara merupakan senjata yang cukup sering di gunakan oleh kapal-kapal laut untuk keperluan pertahanan diri dari serangan bajak laut. Peristiwa yang terjadi pada tahun 2005 lalu menjadi contoh bagus mengenai bagaimana efektifnya meriam suara dalam menghalau bajak laut.

Meskipun begitu, petugas keamanan kapal tidak mau menyerah begitu saja tanpa perlawanan. Michael Groves selaku kepala keamanan kapal langsung menembakkan meriam suara ke arah kawanan bajak laut untuk mencegah mereka menaiki kapal. 

Groves beserta satu orang rekannya terluka akibat baku tembak melawan bajak laut. Namun pada akhirnya, upaya kawanan bajak laut tadi untuk menguasai Seabourne Spirit berhasil di gagalkan. Sebagai bentuk penghargaan atas tindakan heroiknya, Groves kemudian di anugerahi penghargaan oleh Ratu Inggris.

Suara Yang Berubah Menjadi, Para awak kapal lantas mencoba memberikan perlawanan terakhir dengan cara melempari tiang dan menembakkan pistol suar.

Menyiksa Tahanan

Suara Yang Berubah Menjadi

Pada tahun 2014, Komite Intelijen yang berada di bawah naungan AS merilis laporan kontroversial mengenai metode interogasi dan penyiksaan yang di lakukan oleh CIA. Sahabat Pelangi99 dari sekian banyak metode yang di rilis dalam laporan tersebut, salah satu metode yang di gunakan adalah metode penyiksaan dengan memakai suara.

Dalam metode ini, tahanan akan di ikat dan di sekap dalam ruangan sel yang gelap. Setiap kali tahanan merasa mengantuk, musik bervolume keras akan langsung di mainkan selama beberapa lama. Akibatnya, seiring berjalannya waktu, tahanan menjadi stress dan takut untuk terlelap sehingga ia kemudian bersedia menuruti keinginan petugas yang menahannya.

Suara Yang Berubah Menjadi, Lagu bergenre metal dan country merupakan lagu yang paling lazim di gunakan oleh petugas untuk menyiksa tahanan asal Timur Tengah karena tahanan yang bersangkutan umumnya tidak terbiasa mendengarkan lagu-lagu macam itu. Akibatnya, setiap kali mendengarkan lagu-lagu dari genre tadi, tahanan akan merasakan stress luar biasa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *