Pelangi99 Lounge – UNESCO umumkan Liverpool resmi kehilangan daftar Warisan Dunia. Hal tersebut terjadi setelah komite PBB menemukan pembangunan yang mengancam tepi laut kota di Inggris ini.
Keputusan itu bahkan dibuat menyusul pemungutan suara rahasia oleh komite UNESCO pada pertemuan di China. UNESCO menyebut, pembangunan, termasuk rencana stadion baru Everton FC, bahkan mengakibatkan “kerusakan serius” dari situs bersejarah tersebut.
Keputusan tersebut bahkan digambarkan sebagai “tidak dapat dipahami” oleh Wali Kota Liverpool Joanne Anderson. “Situs Warisan Dunia kami tidak pernah dalam kondisi yang lebih baik bahkan diuntungkan dari ratusan juta Pound sterling investasi di lusinan bangunan terdaftar dan ranah publik,” katanya.
UNESCO Umumkan Liverpool Resmi Kehilangan Daftar Warisan Dunia
Joanne bahkan melanjutkan, ia akan bekerja dengan pemerintah untuk memeriksa apakah kota tersebut dapat mengajukan banding atas keputusan tersebut. Ini datang “satu dekade setelah UNESCO terakhir mengunjungi kota untuk melihatnya dengan mata kepala sendiri”.
Wali Kota Wilayah Kota Liverpool Steve Rothera menyampaikan keputusan itu adalah “langkah mundur yang tidak mencerminkan kenyataan dari apa yang terjadi di lapangan”. “Tempat-tempat seperti Liverpool tidak boleh dihadapkan dengan pilihan biner antara mempertahankan status warisan atau meregenerasi komunitas tertinggal dan kekayaan pekerjaan dan peluang yang menyertainya,” jelasnya.
Kim Johnson dari Partai Buruh, anggota parlemen untuk Liverpool Riverside, mengatakan ia tetap bangga dengan kotanya dan yang telah dilakukan. “Orang-orang datang ke sini karena ini kota yang luar biasa dan, sementara saya kecewa, sebagai kota kami tangguh dan kami akan selalu melawan,” tuturnya.
Pemerintah menyebut sangat kecewa dan percaya Liverpool masih layak mendapatkan status Warisan Dunia UNESCO. Hal ini mengingat peran penting yang dimainkan dermaga bersejarah dan kota yang lebih luas sepanjang sejarah.
Kehilangan Status Warisan Dunia UNESCO
Liverpool menjadi situs ketiga yang kehilangan status Warisan Dunia sejak daftar pada 1978. Sedangkan dua lainnya adalah Suaka Oryx Arab Oman pada 2007 dan Lembah Dresden Elbe di Jerman pada 2009.
Mengumumkan keputusan itu, ketua komite mengatakan 20 suara telah diberikan BandarPoker. Hasil ini dengan 13 mendukung penghapusan kota, lima menentang proposal dan dua surat suara tidak sah.
Pemimpin Demokrat Liberal Liverpool Richard Kemp menjelaskan itu adalah “hari yang memalukan” bagi kota itu. “Tanpa di ragukan lagi, akan memengaruhi pariwisata dan investasi ke dalam kita,” katanya.
UNESCO Umumkan Liverpool Resmi Kehilangan Daftar Warisan Dunia
Liverpool di anugerahi Warisan Dunia UNESCO pada 2004 sebagai pengakuan atas dampak sejarah dan arsitekturnya. Kota ini bergabung dengan destinasi-destinasi lainnya, termasuk Taj Mahal, Piramida Mesir dan Katedral Canterbury.
Penganugerahan ini mengakui sejarahnya sebagai pusat perdagangan utama selama Kerajaan Inggris dan landmark arsitekturnya. Namun, sebuah laporan pada Juni oleh Komite Warisan Dunia menyebut pembangunan di tepi laut kota telah mengakibatkan “kehilangan atribut yang tidak dapat di ubah”.
Investasi
Ini merujuk pada proyek Liverpool Waters dan stadion baru Everton, yang sedang di bangun di Bramley Moore Dock. Chris Capes, direktur pengembangan untuk Peel L&P’s Liverpool Waters, mengatakan ia kecewa “terutama mengingat investasi besar yang telah di masukkan kota untuk melindungi dan meningkatkan situs warisannya”.
Everton telah setuju untuk menginvestasikan hingga 55 juta Pound sterling atau setara Rp1 triliun untuk “melestarikan, memulihkan, dan merayakan aset warisan” daerah tersebut sebagai bagian dari rencana stadionnya. Proyek mereka di setujui setelah dua konsultasi publik, dengan survei kedua menarik lebih dari 40 ribu orang.
BACA JUGA : Sekeluarga Tidur Di Balkon Apartemen Karena Terror Hantu
Klub menemukan 98 persen orang mendukung desain stadion yang di usulkan, sementara 96 persen mendukung rencana klub untuk fitur bersejarah di situs. Sebelumnya, Situs Warisan Dunia membentang dari tepi laut kota yang terkenal, melalui distrik komersial bersejarah, hingga St George’s Hall.
Liverpool adalah salah satu dari sekitar 30 Situs Warisan Dunia di Inggris, bersama dengan Stonehenge dan Giant’s Causeway. Setelah Perang Dunia Kedua, Royal Albert Dock di kota ini menjadi koleksi tunggal terbesar dari bangunan terdaftar Kelas I di negara ini.