Pelangi99 Lounge – Rahasia di Balik Kualitas Rasa Pawon Luwak Coffee Asal Magelang.Pecinta kopi? Nama kopi luwak tentu sudah tak asing lagi terdengar di telinga. Kopi yang satu ini memang jadi salah satu kopi termahal dan ternikmat khas Indonesia.
Bagi para pecinta kopi luwak, cobalah untuk merasakan nikmatnya kopi luwak dari Pawon Luwak Coffee di dekat Candi Pawon, Magelang.
“Kalau di sini kita pakai luwak liar dari hutan. Bukan luwak yang dipelihara. Di sini, kita ada luwak tapi ini hanya untuk dipelihara dan contoh untuk pengunjung,” ujar Pengelola Pawon Luwak Coffee
“Kalau si luwak liar dia kan dia cari makan sendiri, punya insting sendiri mana kualitas biji kopi yang paling bagus. Tapi kalau yang di kandang itu kita paksa kasih makan kopi, nanti hasil sama rasanya kurang bagus karena instinct-nya nggak bekerja dengan bagus juga,” imbuhnya.
Meskipun hampir sama, Karin menyebut saat mengeringkan biji kopi luwak, pihaknya hanya mengandalkan cara alami. Pasalnya, proses pengeringan biji kopi juga akan berdampak terhadap kualitas yang dihasilkan.
Rahasia di Balik Kualitas Rasa Pawon Luwak Coffee Asal Magelang
“Jadi bener-bener harus kering kita gak bisa paksain pakai oven karna beda kualitasnya. Jemurnya tergantung cuaca kalau mendung itu agak lama juga jemurnya dan kurang bagus hasilnya. Tapi kalau panas gini 4-5 hari sudah cukup,” katanya.
“Kalau pas mendung kita juga gak bisa benar-benar roasting, nanti nggak bagus hasilnya lembap dan kopinya juga nggak enak. Dari cuci, jemur, cuci lagi, peeling, cuci lagi sampai roasting sekitar 15-20 hari prosesnya,” imbuhnya.
Tak hanya itu, rahasia kenikmatan kopi luwak ini ternyata juga berasal dari daerah asal hewan luwak. Karin mengatakan pihaknya hanya menggunakan biji kopi dari hewan luwak di Gunung Sumbing. Menurut Karin, habitat luwak tentu juga akan menghasilkan biji dan rasa kopi yang beda pula.
“Kita kerja sama dengan petani yang ada di gunung, jadi petani di sana mereka kumplin kotorannya baru dibawa ke sini. Jadi kita bener-bner pakai luwak liar di Gunung Sumbing.
Dari biji kopi luwak tersebut, Pawon Luwak Coffee memiliki dua jenis kopi best seller-nya, yakni Arabika dan Robusta. Sementara itu, bagi pengunjung yang ingin mencoba langsung nikmatnya kopi ini, Pawon Luwak Coffee menyediakan one shoot seharga Rp 25.000 per cangkir.
“Kalau di sini kita best seller-nya Arabika karena beda sih rasanya jadi kalau normal atau regular coffee kan dia masih asem. Kalau mereka yang pcinta coffee mereka pilih Arabika. Tapi, kalau yang mix pakai krimer susu atau gula pilih yang Robusta. Karena Robusta lebih ke bitterness tapi Arabika lebih strong,” katanya.
Bahkan, pihaknya juga tidak menjual di daerah lain. Hal inilah yang membuat orang jatuh hati dengan kenikmatan kopi di sini.
“Kita cuma produksi sedikit karena kita jual di sini aja. Kalau habis nanti baru kota produksi, jadi kita bikin expired-nya satu tahun. Kalau biji lebih tahan lama sampai tahan 1,5 tahun dan serbuk 1 tahun,” katanya.
Bagi pengunjung yang ingin menikmati kelezatan kopi luwak Pawon Luwak Coffee, customer dapat langsung datang ke kafe tersebut. Saat ini,
SUMBER : Pelangi99 Online