BERITA KESEHATAN

Penyebab Postcoital Dysphoria Berhubungan Seks

PELANGI99LOUNGE Saat mendengar kata “seks”, apa yang terlintas dalam pikiranmu? Mungkin kamu berpikir seks adalah salah satu “ritual” yang dapat memberikan kepuasan. Namun pernahkah kamu mendengar kalau berhubungan seks juga bisa membuat seseorang merasa sedih? Penyebab Postcoital Dysphoria Berhubungan Seks

Ternyata, hal tersebut adalah hal yang lumrah, lho. Melansir laman Healthline, seks yang seharusnya memberikan kepuasan, ternyata bisa juga menyebabkan rasa sedih.

Menurut Gail Saltz, MD, seorang associate professor ilmu psikiatri dari Fakultas Kedokteran NY Presbyterian Hospital Weill-Cornel, ketika seseorang merasa sedih, cemas, ataupun marah setelah berhubungan seks, ia bisa saja mengalami PCD atau Postcoital Dysphoria.

Beberapa ahli telah menyimpulkan beberapa teori tentang hal ini. Berikut ini adalah 6 penyebab Postcoital Dysphoria atau merasa sedih setelah berhubungan seks.

1. Hormon

6 Penyebab Postcoital Dysphoria, Rasa Sedih Setelah Berhubungan Seks

Menurut Daniel Sher, seorang psikolog klinis dan terapis seks online, saat melakukan hubungan seks, proses emosional, fisiologis, dan hormon meningkat. Ia menambahkan setelah merasakan stimulasi luar biasa saat berhubungan seks dan tiba-tiba semuanya berhenti, pada akhirnya tubuh dan pikiran kembali ke batas yang normal. Penurunan secara fisiologis inilah yang memicu kondisi dysphoria. pelangi99.移动

2. Pandangan Terhadap Seks

6 Penyebab Postcoital Dysphoria, Rasa Sedih Setelah Berhubungan Seks

Selanjutnya, Sher menambahkan bahwa ketika seseorang tumbuh besar di lingkungan konservatif, kerap kali memandang seks adalah sebuah tindakan yang buruk atau kotor. Hal ini memungkinkan seseorang merasa bersalah dan mengalami PCD.

3. Perasaan Seseorang terhadap Hubungannya

6 Penyebab Postcoital Dysphoria, Rasa Sedih Setelah Berhubungan Seks

Ketika seseorang berada di dalam hubungan yang tidak memenuhi kebutuhannya, bisa saja muncul perasaan benci dengan pasangannya saat berhubungan seks. Hal tersebut bisa terjadi saat dan setelah melakukan hubungan seks, sehingga selanjutnya memuculkan perasaan sedih.

4. Insecure dengan Penampilan Fisik

6 Penyebab Postcoital Dysphoria, Rasa Sedih Setelah Berhubungan Seks

Apabila seseorang merasa insecure dengan penampilan fisiknya, di saat berhubungan seks, hal tersebut bisa memunculkan perasaan malu. Pada akhirnya perasaan itu juga akan menyebabkan Postcoital Dysphoria, ketika seseorang merasa sedih hingga mencapai depresi.

5. Trauma dan Kekerasan di Masa Lalu

6 Penyebab Postcoital Dysphoria, Rasa Sedih Setelah Berhubungan Seks

Pengalaman trauma atau kekerasan seksual di masa lalu juga bisa menjadi salah satu pemicu perasaan takut hingga rasa bersalah. Terlebih lagi, jika seseorang memiliki riwayat PTSD atau Post Traumatic Stress Disorder, hal itu bisa makin memungkinkan seseorang untuk merasa sedih setelah berhubungan seks.

6. Stres

6 Penyebab Postcoital Dysphoria, Rasa Sedih Setelah Berhubungan Seks

Poin terakhir adalah stres. Saat seseorang merasa tidak bahagia dalam hidupnya atau sering merasakan stres, seks mungkin hanya menjadi distraksi sementara. Ketika kemudian muncul perasaan sedih, ada kecenderungan untuk berusaha menghilangkan perasaan sedih itu. Padahal cara terbaik adalah dengan membiarkan perasaan itu hadir.

Terkadang keinginan seseorang menghilangkan rasa sedih itulah yang membuat seseorang sulit untuk kembali merasa baik-baik saja,” lanjut Sher.

Jadi itulah 6 penyebab seseorang merasa sedih setelah berhubungan seks. Semoga informasi tersebut bermanfaat, ya! Penyebab Postcoital Dysphoria Berhubungan Seks

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *