PELANGI99 LOUNGE – Motivasi Islami untuk Kesedihan, Kesedihan merupakan perasaan yang kita rasakan dalam menjalani kehidupan di dunia ini. kesedihan itu datang, kebanyakan dari kita membutuhkan motivasi agar perasaan sedih itu tidak terus berlanjut kembali .Sebagai umat Islam yang dirahmati Allah Swt., kita harus percaya bahwa setiap kesedihan yang datang ke dalam hidup ini adalah bentuk ujian dari Allah.
Di lain sisi, Allah juga tidak akan memberikan ujian kepada hamba-Nya jika mereka tidak bisa menyelesaikannya. Itulah mengapa Tuhan selalu adil.Setiap kesedihan yang datang bisa di jadikan sebagai perenungan. Mohonlah pertolongan hanya kepada Allah, karena hanya Di alah zat Maha Penolong.Ikhlas menerima keadaan, berlapang dada, dan terus maju menjadi cara untuk terus bersemangat saat mengalami masa-masa sedih dan pahit. Kamu juga bisa meluangkan waktumu untuk membaca kutipan motivasi Islami, yang akan membantumu keluar dari kesedihan.
Motivasi Islami untuk Keluar dari Kesedihan
1. Jika sesuatu di hadapanmu membuatmu takut dan di belakang kamu membuatmu sakit, maka lihatlah ke atas. Allah tidak pernah gagal untuk menolongmu.
2. Janganlah kamu kehilangan harapan dan jangan pula bersedih hati.” – (Q.S Ali Imran: 39)
3. Ketika kamu merasa sendiri di dunia ini dan tidak ada seorang pun yang mengerti kesedihanmu, ingatlah, di mana pun kamu berada, Allah Maha Tahu.”
4. Kesedihan sesaat untuk mencari rezeki itu seribu kali lebih baik dari pada berlarut-larut dalam kesedihan karena terlalu cinta pada dunia.”
5. “Kesedihan akan lenyap ketika kita menyadari bahwa masa depan kita ada di tangan Allah.”
6. “Berbahagialah. Jangan biarkan kesedihan menghancurkanmu. Ucapkan Alhamdulillah dalam setiap momen kehidupan yang kamu alami.”
7. “Jika kamu merasa sedih, sakit hati atau bimbang, carilah petunjuknya dari Al-Qur’an maka kamu akan menemukan arah yang benar.”
8. “Hanya kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku.” – (Q.S Yusuf: 86)
Kesedihan datang dan diselesaikan, jadi poin terpenting adalah belajar bagaimana menaruh kepercayaan pada Allah.”
26. “Aku merasa malu saat larut dalam kesedihan, sementara aku tahu bahwa segala kejadian yang aku alami ada di tangan Allah.
