BERITA UNIK

Kapal Karam Di Sukabumi Terekam Google Maps

Pelangi99 lounge – Baru-baru ini viral foto benda mirip kapal karam di laut Pantai Cikembang, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Benda tersebut ada di Google Maps.

Netizen pun beramai-ramai mengupload tangkapan layar Google Maps yang menunjukkan adanya gambar kapal karam berukuran besar.

Baca Juga : Tempat Wisata Di Osaka Jepang

Menanggapi kejadian tersebut, Kasat Polair Polres Sukabumi AKP Tri Andri Affandi mengatakan, pihaknya akan melakukan pengecekan secara langsung ke lokasi kapal karam tersebut.

“Besok mau dicek lokasi,” ujar Tri saat dihubungiTribunjabar.id melalui pesan singkat, Sabtu (20/6/2020).

Foto Kapal Karam Itu Disebut Kapal Perang Zaman Dulu

Viralnya foto kapal karam tersebut, Sekretaris HNSI Kabupaten Sukabumi, Ujang SB mengaku, pihaknya belum mengetahui informasi tersebut.

Kapal Karam Di Sukabumi Terekam Google Maps

“Saya belum tahu informasi yang sebenarnya, tapi itu kalau pun benar ada kapal yang tertangkap foto Google ya, tapi pastinya selama ini enggak ada kapal-kapal baru yang tenggelam, ada kemungkinan kapal masa dulu,” ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (20/6/2020).

“Kalau lihat kontruksinya kayak kapal perang, gede banget itu, kalau diukur di skala sekitar 200 meter atau berapa gitu,” katanya.

Kapal Karam Di Sukabumi Terekam Google Maps

Ia juga mengatakan, ada kapal tenggelam, namun kejadiannya sudah lama dan sudah dibongkar, serta lokasinya bukan di area Pantai Cibangban.

“Belum ada info kapal tenggelam, ada pun kapal tongkang tenggelam itu sudah dibongkar dan lokasinya di dermaga Cisolok di Cikahuripan, kalau ini kan di Cibangban, kita belum dapat info terbaru kapal tenggelam,” pungkasnya.

Salah seorang nelayan Cikembang, Jaka (38) alias Bah Goong membenarkan adanya kapal karam di laut Pantai Cikembang.

Ia mengatakan, nelayan setempat menyebut kapal karam tersebut “badong”.

“Ya betul, itu sebenarnya kalau nelayan lokal, khususnya nelayan Cikembang nyebutnya itu badong (bangkai kapal), dari dulu emang itu suka untuk mancing,” ujar Bah Goong kepada wartawan, Sabtu (20/6/2020).

Menurutnya, keberadaan bangkai kapal tersebut sudah ada sejak puluhan bahkan mungkin ratusan tahun lalu.

“Kalau informasi dari dulu juga sudah ada, sudah lama ini ya, cuman beda ini aja kalau nelayan sini bilangnya badong, tapi untuk kapal jenisnya apa atau bagaimana kurang begitu paham,” ucapnya.

Saat ini lokasi kapal karam tersebut menjadi spot mancing atau menangkap ikan yang dilakukan oleh nelayan setempat.

Kapal Karam Di Sukabumi Terekam Google Maps

“Kalau kami bawa tamu mancing ya dibawa ke situ, ke badong itu,” ucapnya.

Bah Goong mengatakan, bangkai kapal tersebut tidak terlihat dari permukaan air laut.

Ia menyebutkan, kapal berada di kedalaman sekitar 40 meter dari atas permukaan laut dan berjarak 1,5 kilometer dari pesisir pantai.

“Kedalamannya sekitar kedalaman 40, 50 meter lah, kalau jarak tempuh dari darat sekitar 15 menit nyampe sih,” katanya.

Ia mengaku, mengetahui keberadaan bangkai kapal tersebut dari tahun 2017.

Ia diberi tahu oleh sesepuh nelayan setempat.

“Dulu 2017 saya sudah sama teman-teman udah pernah bikin rumpon di situ, istilahnya kasih titik gitu, itu hasil petunjuk dari sesepuh-sesepuh nelayan,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, ukuran kapal tersebut sangat besar, panjang kapal mencapai sekitar 100 meter.

“Itu kapal besar ya, karena kalau bangkai, untuk istilah badong itu bisa untuk spot mancing, untuk rumah ikan, kalau kapal-kapal kecil gak mungkin apa ya, sama arus bawah laut pasti ilang. Ini kemungkinan kapalnya sekitar 100 meteran lah panjangnya. Lokasi tersebut menjadi salah satu spot mancing ikan favorit nelayan,” ujarnya.

Sumber : Pelangi99 Poker Online

Kapal Karam Di Sukabumi Terekam Google Maps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *