Pelangi99 Lounge – Jose Mourinho yakin Manchester United atau MU memecatnya sebelum waktunya. Karena, juru taktik asal Portugal itu tidak punya cukup waktu untuk memberikan hasil yang diharapkan.
Mourinho memiliki karier yang luar biasa dalam sepak bola, memenangkan empat tfori juara di empat negara berbeda. Dia kemudian diharapkan bisa menghidupkan kembali kejayaan MU seperti di bawah asuhan Sir Alex Ferguson.
Tiga gelar juara yaitu Community Shield, Piala Liga, dan Liga Europa diberikan Mourinho pada musim debutnya sebagai manajer MU di 2016/17. Runner up Liga Inggris dan Piala Piala FA mengikuti musim berikutnya sebelum United memecatnya.
Jose Mourinho Yakin Manchester United Atau MU Memecatnya Sebelum Waktunya
Namun, MU mengambil keputusan memecat Jose Mourinho pada Desember 2018. Keputusan tersebut diambil setelah awam yang buruk di musim 2018/19.
Komentar Mourinho
“Dalam periode tentu karier saya, dengan profil klub yang saya geluti, kami tidak butuh banyak waktu untuk meraih sukses,” kata Mourinho seperti dari Independent.
“Dan lagi kami selanjutnya bahkan melakukannya di Porto, Inter, Real [Madrid], kemudian Chelsea, dua kali. Kami melakukannya tanpa membutuhkan waktu panjang itu.”
Jose Mourinho Yakin Manchester United Atau MU Memecatnya Sebelum Waktunya
“Bahkan keinginan saya untuk mencoba hal yang berbeda dan keinginan gila saya untuk pergi ke banyak negara, dan mencoba untuk memenangkannya, mencoba untuk mendapatkan pengalaman berbeda di banyak negara berbeda. Sempurna karena tentang menang, dan selamat tinggal, dan mari kita coba hal lain,” ucap Mourinho menambahkan.
Menghormati Keputusan MU
Meski tidak dapat banyak waktu, Mourinho menghormati keputusan MU atas pemecatan karirnya. “Klub pertama Mourinho merasa saya membutuhkan waktu dan waktu tidak dapat dari Manchester United,” ujarnya.
“Lagi pula Karena saya merasa bahwa saya pergi di tengah proses, tapi saya belajar sejak dini untuk menghormati keputusan, yang saya lakukan di United.”
BACA JUGA : Manchester City Gagal Chelsea Tumbang
“Kami melakukan apa yang kami lakukan, kami melakukan apa yang mungkin untuk dilakukan, dan kami melanjutkan. Saya bahagia, mereka bahagia, dan kami memiliki hubungan hebat, merupakan sesuatu yang selalu saya banggakan,” tutur Mourinho.
“Ketika saya akan meninggalkan klub, saya bahkan menjaga hubungan yang sangat baik dengan semua orang, dan seterusnya United adalah satu lagi contoh dari itu,” pungkas pria yang kini menjadi manajer Tottenham Hotspur sejak 2019 lalu.