BERITA UNIK

Hal Kontroversial Seputar Pokemon yang Perlu Anda Ketahui

Pelangi99 Lounge – Hal Kontroversial Seputar Pokemon yang Perlu Anda Ketahui, Pokemon adalah salah satu game paling fenomenal di dunia. Saking populernya game ini, mereka yang tidak pernah memainkan game atau menonton animenya setidaknya pernah mendengar nama-nama karakternya semisal Pikachu. Pelangi99 Online

Namun layaknya petir yang hanya menyambar pohon tinggi, tingginya popularitas Pokemon lantas membuat game ini juga rentan menjadi sumber kontroversi. Berikut ini adalah 5 contoh hal kontroversial seputar Pokemon.

Anime Pokemon Pernah Membuat Anak-Anak Masuk Rumah Sakit

Anime Pokemon Pernah Membuat Anak-Anak Masuk Rumah Sakit

Episode tersebut berjudul “Denno Senshi Porygon” (Porygon Si Prajurit Listrik). Untuk mengatasinya, karakter Ash dan para sahabatnya pun harus masuk ke dalam mesin ini dan terlibat dalam peperangan di dunia digital.

Dengan melihat sinopsisnya, rasanya tidak ada yang kontroversial dari episode ini. Masalahnya adalah karena pihak animator ingin menonjolkan kesan kalau pertarungan di dalam episode ini berlangsung di dunia digital, mereka pun menampilkan efek ledakan yang berbeda dari efek ledakan biasa.

Efek kilatan cahaya tersebut ternyata membuat sejumlah penonton merasa pusing, kejang-kejang, dan bahkan sempat tidak bisa melihat untuk sementara waktu.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Jika anda penasaran, anda bisa melihat cuplikan episode tersebut di YouTube.

Pokemon Ini Dituduh Berunsur Rasis

Pokemon Ini Dituduh Berunsur Rasis

Ada ratusan monster Pokemon yang pernah muncul dalam gamenya. Banyak dari desain monster Pokemon yang terlihat lucu sekaligus kreatif.

Jynx adalah contoh dari Pokemon kontroversial tersebut. Pokemon ini sendiri nampak seperti sesosok wanita dengan rambut panjang berwarna pirang, wajah berwarna gelap, bibir yang tebal, serta bawahan yang nampak seperti batang pohon.

Penampilan Jynx langsung membuat orang-orang Barat seketika teringat akan blackface, karakter suku kulit hitam yang pertama kali muncul di teater-teater pertunjukan Amerika Serikat pada tahun 1800-an. 

Sementara nama “Jynx”diduga terinspirasi dari kata “jinx” (kutukan pembawa sial). 

Pokemon Dituduh Mendukung Penyiksaan Binatang

Pokemon Dituduh Mendukung Penyiksaan Binatang

PETA adalah nama dari organisasi pejuang hak-hak hewan di Amerika Serikat. Meskipun organisasi ini memiliki tujuan yang mulia, PETA juga kerap dipandang secara negatif karena cara-cara yang mereka gunakan tidak jarang memicu kontroversi. 

Sebagai contoh, PETA menganggap kalau orang-orang yang masih memakan daging tidak ada bedanya dengan Nazi Jerman yang sudah membunuh jutaan orang sebelum dan semasa Perang Dunia Kedua. PETA juga pernah mengeluarkan klaim kalau meminum susu sapi bisa memicu autisme.

Game Pokemon yang notabene merupakan game fiksi juga tidak luput dari kritikan PETA.

Untuk menunjukkan keseriusannya tersebut, PETA juga merilis game parodi berjudul Pokemon Black & Blue: Gotta Free ‘Em All. Di dalam gamenya, pemain mengendalikan karakter Pokemon yang mencoba membebaskan diri dari pawangnya sendiri. 

Lagu Pokemon Ini Konon Bisa Membuat Orang Bunuh Diri

Bermain game tanpa suara musim ibarat menyantap sayur tanpa garam. Itulah sebabnya di hampir setiap game, ada suara musik yang mengiringi di latarnya. Hal serupa juga berlaku untuk game Pokemon. 

Banyak yang beranggap kalau cerita tersebut hanyalah karangan semata dan tidak ada buktinya.

Game Pokemon Ini Sebabkan Pemainnya Meninggal

Game Pokemon Ini Sebabkan Pemainnya Meninggal

Kemunculan Pokemon Go di lain pihak menimbulkan dampak negatif baru. Karena terlalu fokus berjalan sambil memandang telepon genggamnya sendiri, pemain Pokemon Go jadi tidak sadar akan kondisi sekelilingnya. Akibatnya, mereka menjadi lebih rentan mengalami kecelakaan saat sedang berada di tempat umum, khususnya jalanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *