Fakta Menarik Tentang Opossum
BERITA UNIK

Fakta Menarik Tentang Opossum

Premium Photo | Opossum or possum mother with joeys riding on her back

PELANGI99 LOUNGE. Fakta Menarik Tentang Opossum. Oposum atau opossum adalah hewan mamalia yang termasuk dalam famili Di delphidae. Hewan mamalia berukuran sebesar kucing ini banyak di temukan di Benua Amerika, terutama di Amerika Serikat, Amerika Selatan, dan sebagian Amerika Utara.

Ada beberapa fakta ilmiah tentang hewan nokturnal ini. Nah, tentunya kamu penasaran kan, dengan hewan mamalia yang terlihat menggemaskan ini? Inilah lima fakta unik mamalia oposum, apa saja?

Oposum adalah salah satu spesies hewan yang dapat berpura-pura mati

Oposum merupakan salah satu hewan yang memiliki kemampuan dalam mengelabui musuhnya. Salah satu cara untuk terhindar dari predator adalah dengan berpura-pura mati. Trik dan cara ini cukup berhasil membuat predator kebingungan. Pasalnya, predator seperti burung hantu tidak akan tertarik dengan bangkai.

National Geographic dalam lamannya menulis bahwa beberapa jenis predator memang lebih menyukai berburu mangsa yang hidup. Hal inilah yang dapat di manfaatkan oleh oposum, di mana oposum akan berpura-pura mati pada saat ada predator di sekitarnya.

Para ahli percaya bahwa sebenarnya oposum mengalami pingsan pada saat bertemu dengan predator. Pada saat pingsan, oposum akan membuka mulutnya dan mengeluarkan lidahnya. Oposum juga akan mengeluarkan cairan berbau busuk dari anusnya. Bau busuk inilah yang membuat predator segera menjauhinya.

Oposum adalah satu-satunya mamalia berkantong di Amerika

Oposum adalah satu-satunya hewan mamalia berkantong (marsupialia) yang terdapat di Amerika dan Kanada, seperti di catat dalam North Country Public Radio. Dari sekitar 103 spesies yang ada di dunia, hampir semua berada di Benua Amerika.

Bahkan, hanya ada 1 spesies oposum di wilayah Amerika Utara, yakni oposum Virginia atau Didelphis Virginiana. Meskipun spesies ini juga terdapat di wilayah Ameria Tengah, namun keberadaannya sudah tidak sebanyak dulu.

Penamaan “opossum” di daerah aslinya sering terdengar “possum” karena penduduk asli Benua Amerika mengucapkan tanpa huruf “O” di depannya. Dan itu membuat oposum sering di samakan begitu saja dengan hewan mamalia posum yang berasal dari Australia, padahal keduanya berbeda spesies. POKER ONLINE.

Evolusi oposum di mulai sejak 65 juta tahun lalu

Kepunahan dinosaurus pada puluhan juta tahun silam ternyata membawa dampak cukup besar bagi hewan mamalia yang ada, seperti dicatat dalam laman Science Daily. Sekitar 65 juta tahun yang lalu, mamalia berkantong mulai mengalami evolusi secara perlahan, dan akhirnya mengalami banyak percabangan spesies (spesiasi).

Nenek moyang oposum sudah mendiami Benua Amerika sejak puluhan juta tahun silam. Para ahli sejarah telah menemukan banyak fosil nenek moyang oposum yang tersebar di berbagai tempat di Amerika Tengah dan Amerika Utara.

Dari bukti-bukti fosil yang di temukan, terdapat perpisahan garis evolusi antara nenek moyang oposum dengan nenek moyang mamalia berkantong lainnya. Pada peristiwa perpecahan benua yang terjadi pada 65 juta tahun silam, mamalia berkantong mulai bermigrasi. Itulah sebabnya mamalia marsupial di Benua Amerika terpisah dengan mamalia marsupial di Australia.

Oposum jantan memiliki penis yang bercabang

Salah satu ciri hewan marsupial jantan biasanya terletak pada penisnya yang bercabang. Oposum jantan juga sama, yakni memiliki penis bercabang dan berguna dalam proses pembuahan, seperti di catat dalam Live Science.

Rata-rata oposum akan berkembang biak dua kali dalam setahun. Kehamilan oposum memakan waktu 12 hingga 13 minggu, dan biasanya oposum betina akan melahirkan 20 ekor anak dalam sekali kelahiran.

Anak oposum yang baru saja di lahirkan akan segera menuju ke kantong induk mereka, dan mereka akan menyusui dan mendapatkan makanan di kantong induk mereka. Induk oposum akan merawat anak-anaknya hingga 100 hari.

Oposum memiliki kekebalan tertentu terhadap bisa ular dan menjadikan ular sebagai santapannya

Ular merupakan hewan yang mungkin sangat di takuti oleh hewan-hewan lainnya, bahkan termasuk oleh manusia. Namun, bagi oposum, ular merupakan kudapan atau makanan yang lezat dan memiliki nutrisi yang penting bagi pertumbuhan anak-anak oposum.

Meskipun tidak total kebal terhadap bisa ular, oposum dapat dengan mudah selamat dari gigitan ular berbisa. Oposum memiliki zat atau senyawa penangkal racun ular yang terdapat dalam tubuhnya.

Bahkan, beberapa kalangan akademisi telah berusaha mengembangkan obat antibisa yang di ambil dari air liur oposum dan sampel darah oposum dewasa. Hasilnya cukup baik, di mana tikus yang di berikan obat tersebut dapat tahan terhadap bisa ular, meskipun dalam tingkatan yang rendah. Fakta Menarik Tentang Opossum

BACA JUGA : Hewan Termalas Di Dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *