PELANGI99 LOUNGE -Bukti Permasalahan Hidup Setiap Orang Itu Sama Beratnya. Terkadang, saat permasalahan hidup yang begitu berat datang menghampiri kita, rasanya dunia ini tak adil, ya. Terlebih lagi, jika satu masalah belum kelar, eh datang lagi masalah baru yang semakin kompleks. Bukti Permasalahan Hidup Setiap Orang Itu Sama Beratnya
Rasanya, di dunia ini kita jadi manusia yang paling menderita, nih. Padahal, sadar atau tidak, setiap manusia itu memiliki permasalahan hidup dengan level berat yang sama, lho. Tak percaya? Coba deh, simak lima bukti di bawah ini.
1. Hidup ini tak adil untuk setiap orang
Kamu merasakan ketidakadilan dalam menjalani kehidupan ini? Sadar atau tidak temanmu juga merasakan hal yang sama, lho. Dengan begitu, setiap manusia pasti memiliki masalah hidup yang membuatnya berpikir bahwa hidup ini tak adil padanya.
Nyatanya, bukan hanya ia yang merasakan, tetapi setiap orang yang ada di muka bumi ini. Jadi, karena setiap orang merasakan ketidakadilan dalam hidup, maka di situ lah letak keadilannya. Ya, adil bahwa setiap orang merasakan ketidakadilan dalam hidup, bukan kamu saja, ya!
2. Setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda
Pernah gak sih kamu merasakan bahwa cobaan hidup yang begitu teramat berat rasanya. Di sisi lain, kamu melihat hidup orang lain damai-damai saja, rasanya tak adil, nih.
Pun ketika kamu mengetahui orang lain memiliki masalah hidup, bagimu adalah hal yang sepele, sangat sepele.
Tapi, pernahkah kamu berpikir bahwa titik puncak dari ketahanan setiap manusia itu berbeda? Ada yang tahan hanya sampai di level 3, ada pula orang yang tahan sampai level 10. Secara spesifik, ada orang yang lebih tahan patah hati dibandingkan dengan sakit gigi, begitu juga ada orang yang bersikap sebaliknya.
Dengan kata lain, kemampuan setiap orang itu berbeda. Maka dari itu, kamu tak bisa membandingkan masalah hidup yang berat dengan masalah orang lain yang terlihat kecil olehmu. Mungkin saja, bagimu sepele tapi bagi mereka sudah sangat berat, lho. Hingga pada intinya masalah hidup yang kamu miliki dan yang ia miliki sama-sama beratnya, ya!
3. Orang lain fokus mencari solusi atas masalahnya dan kamu fokus membandingkan masalah hidupmu
Sadar atau tidak, apa sih yang membuat masalah hidup itu rasanya tak kelar-kelar? Ya karena kamu hanya memikirkannya, bersedih hati atas kedatangannya, tanpa ada usaha lebih untuk menyelesaikannya. Di sisi lain, orang lain yang kamu lihat masalah hidupnya terlihat lebih mudah, bahkan jauh lebih cepat berlalunya ya itu karena mereka menangani masalah tersebut dengan tepat.
Di saat orang lain telah menemukan solusi atas permasalahannya, otakmu justru merespons masalah tersebut lebih mudah dipecahkan daripada permasalahan hidupmu. Padahal, sebesar apa pun itu kalau sudah ada niat kecil ya lama-lama akan tercapai keniatannya.
Pun sebaliknya, sekecil apa pun masalahnya, kalau tak ada usaha untuk mencari solusi ya tak akan pernah bisa teratasi. Nah, bisa jadi itulah yang sedang kamu alami terkait masalah hidupmu. Yang mana berat masalahnya sama, tetapi penanganannya yang berbeda sehingga terkesan satunya masalah sepele dan satunya masalah yang besar.
4. Orang lain fokus melakukan evaluasi diri dan kamu fokus berpasrah diri
Selain menemukan solusi untuk segera menyelesaikan permasalahan hidupnya, orang yang bijak pastinya juga akan melakukan evaluasi atas apa yang telah terjadi. Mengapa demikian? Ya tentunya untuk menghindari hal masalah serupa bahkan yang lebih besar lagi akan datang di masa depan. Tentunya, dengan evaluasi diri ini bisa meminimalkan dampak hingga level dari permasalahan hidup yang muncul ke depannya, ya.
Nah, hal inilah yang akhirnya secara berkepanjangan membuatmu berpikir bahwa masalah hidupmu lebih berat daripada orang lain. Padahal, semua masalah hidup setiap orang itu sama beratnya sesuai porsi masing-masing. Hanya saja, orang lain yang terlihat mudah diselesaikan masalah hidupnya itu ya yang sudah evaluasi dan telah menyiapkan strategi khusus.
Kalau kamu hobinya berpasrah diri ya sekecil apa pun masalahnya tetap akan terasa berat. Sebaliknya, mereka dengan masalah yang besar namun dengan memiliki strategi ya menghadapinya akan jauh lebih mudah, ya.
5. Kamu hanya melihat versi kebahagiaan orang lain saja
Hal salah yang semakin membuatmu merasa hanya kamu satu-satunya orang yang paling menderita di dunia ini ya dengan melihat kehidupan orang lain yang tampak begitu bahagia. Pikirmu, mereka hidup tanpa masalah, padahal harusnya kamu tahu bahwa tak ada satu pun manusia di dunia ini yang tidak memiliki masalah hidup.
Hanya saja, selama ini yang ditampilkan untuk konsumsi publik itu ya bagian kebahagiaannya saja. Urusan di belakang saat masalah menghadang ya itu ranah pribadi. Dengan kata lain, orang yang kamu lihat hidupnya bahagia terus itu ya sama-sama punya masalah berat seberat permasalahan dal hidupmu, ya.
Bagaimana? Sampai sini sudah paham bukan bahwa bukan kamu saja yang punya masalah berat dalam hidupmu? Percaya dan yakinlah bahwa setiap manusia pasti memiliki permasalahan hidup sesuai porsinya masing-masing. Dengan begitu, porsi tersebutlah yang akan menunjukkan samanya tingkat berat dari masalah yang kamu hadapi dan juga yang orang lain hadapi, nih.