BERITA UNIK

4 Fakta Menarik Seputar Senjata Api di Amerika Serikat

PELANGI99 LOUNGE Bagi penduduk Amerika Serikat, senjata api merupakan benda yang di takuti sekaligus di butuhkan. Pasalnya dengan memiliki senjata api, mereka merasa lebih aman saat harus melindungi diri. Namun di lain pihak, senjata api juga bertanggung jawab atas tewasnya begitu banyak penduduk Amerika Serikat setiap tahunnya. Berikut ini adalah 4 fakta menarik terkait senjata api di Amerika Serikat. 4 Fakta Menarik Seputar Senjata Api di Amerika Serikat

Warga Amerika Serikat Boleh Memiliki Senjata Api, Tetapi Dengan Syarat

Amerika Serikat dan senjata api merupakan 2 hal yang tidak terpisahkan. Pasalnya Amerika Serikat merupakan 1 dari sedikit negara di mana penduduknya di perbolehkan memiliki senjata apinya sendiri. Kebetulan hak memiliki senjata api memang di jamin dalam Amandemen Kedua Konstitusi Amerika Serikat.

Dengan melihat hal tersebut, maka mudah saja bagi kita yang tinggal di luar Amerika Serikat untuk berasumsi bahwa penduduk di Amerika Serikat bisa pergi ke toko untuk membeli senjata api secara leluasa. Terlebih dengan melihat banyaknya kasus penembakan yang terjadi di negara tersebut.

Namun jika di lihat dengan lebih seksama, ternyata memiliki senjata api di Amerika Serikat tidaklah segampang itu. Di Amerika Serikat, toko-toko yang menjual senjata api memang bisa ditemukan dengan mudah. Namun membeli senjata-senjata yang tersimpan di dalamnya adalah hal yang berbeda.

Saat seseorang ingin membeli senjata api, orang tersebut tidak di perbolehkan untuk langsung membawa pulang senjata api yang dibelinya. Orang tersebut harus menjalani pemeriksaan latar belakang dulu oleh otoritas setempat yang prosesnya bisa memakan waktu hingga berhari-hari.

Jika orang yang ingin membeli senjata api sudah terbukti sebagai orang yang tidak memiliki catatan kriminal maupun gangguan mental, barulah ia diperbolehkan memiliki senjata api yang sudah dipesannya. Masing-masing negara bagian Amerika Serikat juga memiliki ketentuan berbeda mengenai senjata apa saja yang boleh dan tidak boleh di jual.
Meskipun begitu, nyatanya tetap saja banyak terjadi kasus kejahatan di Amerika Serikat di mana pelakunya menggunakan senjata api. Dalam kasus-kasus tersebut, biasanya para pelaku kejahatan bisa mendapatkan senjata api karena mereka membelinya secara ilegal atau menggunakan senjata milik orang tuanya tanpa izin.

Menembak Menggunakan 2 Pistol Sekaligus Aslinya Merepotkan

Menembak Menggunakan 2 Pistol Sekaligus Aslinya Merepotkan

DI film dan game, mungkin anda pernah melihat adegan di mana karakter utamanya menggunakan 2 pistol sekaligus saat bertarung melawan musuh-musuhnya.

Saat melihatnya, mungkin ada sebagian di antara anda yang berpikir kalau memakai 2 pistol lebih efektif dibandingkan memakai 1 pistol. Pasalnya salah satu kelemahan pistol adalah jumlah pelurunya yang terbatas. Namun saat memakai 2 pistol sekaligus, maka penggunanya kini memiliki kapasitas peluru yang lebih banyak.
Meskipun terlihat keren dan efektif, namun sebenarnya mengoperasikan 2 pistol sekaligus lebih banyak membawa dampak negatif ketimbang positif. Kendala pertama adalah setiap kali seseorang menembakkan pistolnya, maka pistolnya akan sedikit terpental ke arah belakang akibat efek letupan peluru.
Oleh karena itulah, orang-orang normalnya mengoperasikan pistol dengan 2 tangan sekaligus supaya pistolnya tidak sampai terpental. Jika pistol sampai terpental saat di tembakkan, maka pistol tersebut tidak akan bisa mengenai targetnya secara akurat. POKER ONLINE

Kendala kedua adalah seperti halnya senjata api lainnya, pistol harus diisi ulang saat pelurunya sudah habis. Jika seseorang sedang mengoperasikan 2 pistol sekaligus, maka mengisi ulang pistol bakal menjadi hal yang begitu merepotkan karena salah satu tangan harus tetap memegang pistol sambil memasukkan magasin (kotak peluru) ke dalam pistol yang satu.

Hal tersebut memang bisa di akali dengan cara meletakkan salah satu pistolnya sejenak dan kemudian melakukan pengisian ulang. Namun bagaimana jika kebetulan pistolnya kehabisan peluru saat penggunanya sedang terlibat aksi kejar-kejaran atau situasi genting lainnya? Itulah sebabnya mengoperasikan 2 pistol sekaligus bukanlah hal yang di sarankan.

Pistol yang Di lengkapi Peredam Tidak Benar-Benar Kedap Suara

Pistol yang Dilengkapi Peredam Tidak Benar-Benar Kedap Suara

Anda mungkin pernah melihat pistol atau senapan yang bagian ujungnya di lengkapi dengan silinder panjang berwarna hitam. Benda menyerupai silinder tersebut aslinya adalah peredam atau silencer. Sesuai dengan namanya, peredam berfungsi untuk meredam suara tembakan senjata api.


Kemampuan yang di miliki oleh peredam lantas menimbulkan asumsi bahwa senjata yang dilengkapi dengan peredam merupakan senjata yang amat cocok untuk melakukan pembunuhan rahasia. Pasalnya jika seseorang dibunuh tapi suara tembakannya tidak terdengar, maka orang-orang yang ada di sekitar lokasi tidak akan tahu kalau baru saja terjadi peristiwa penembakan di dekat mereka.


Ada pula yang berpendapat bahwa peredam senjata api tidak boleh di jual secara bebas demi keselamatan orang banyak. Saat terjadi insiden baku tembak di tempat umum, maka orang-orang di sekitar tempat kejadian spontan akan langsung tiarap dan berlindung supaya tidak menjadi korban peluru nyasar. Namun jika senjatanya kebetulan menggunakan peredam, orang-orang di lokasi tidak akan tahu sehingga mereka menjadi lebih beresiko turut menjadi korban.


Meskipun peredam memang memiliki kemampuan meredam suara tembakan, namun kemampuan yang di miliki oleh peredam sebenarnya tidaklah sehebat pemahaman masyarakat awam.
Senjata api yang tidak memakai peredam normalnya memiliki suara tembakan mencapai 100 hingga 140 desibel. Namun saat senjatanya dipasangi peredam, suara tembakannya turun hingga 30 desibel. Sebagai pembanding, suara nyanyian burung masih lebih keras karena mencapai 40 desibel.

Dengan melihat penjelasan di atas, maka kita bisa melihat kalau peredam tidaklah membuat senjata benar-benar sunyi. Fungsi utama peredam adalah untuk melidungi indra pendengaran penggunanya supaya tidak mengalami gangguan pendengaran seusai mengoperasikan senjata api.

Polisi Amerika Tidak Di latih untuk Melepaskan Tembakan Peringatan dan Menembak Kaki Penjahat

Polisi Amerika Tidak Dilatih untuk Melepaskan Tembakan Peringatan dan Menembak Kaki Penjahat

Jika kita melihat berita-berita kriminal yang terjadi di Amerika Serikat, maka pastinya anda pernah melihat berita di mana polisi menembak penjahat hingga tewas. Mungkin ada di antara anda yang kemudian berpikir, mengapa polisi tidak melepaskan tembakan peringatan lebih dulu? Atau kenapa polisi tidak menembak kaki penjahat jika penjahatnya menolak untuk menyerah?


Faktanya, polisi Amerika Serikat memang tidak di latih untuk menembakkan tembakan peringatan ataupun menembakkan senjata apinya ke arah kaki. Namun karena adegan macam itu kerap muncul di film-film Hollywood, orang-orang pun mengira kalau polisi Amerika Serikat di latih untuk melakukan prosedur macam itu.
Ada beberapa alasan mengapa lembaga kepolisian Amerika Serikat tidak melakukan latihan macam itu. Pertama, menembak kaki secara akurat merupakan hal yang amat sulit di lakukan, terlebih lagi jika sasarannya sedang bergerak. Kalaupun ada orang yang bisa menembak seakurat itu, maka harusnya dia ditempatkan di militer, bukan di lembaga kepolisian.


Alasan kedua, mudah bagi kita untuk berasumsi kalau tembakan yang mengenai kaki tidak akan membunuh korbannya. Padahal tembakan yang mengenai kaki juga tetap bisa menyebabkan korbannya meninggal akibat infeksi atau kehabisan darah.


Alasan terakhir, sudah di singgung sebelumnya kalau tingkat kepemilikan senjata api di Amerika Serikat tergolong tinggi. Tidak jarang penjahat yang sedang di hadapi oleh polisi diam-diam memiliki senjata api. Sebagai akibatnya, saat penjahat tersebut menunjukkan gerakan mencurigakan, polisi spontan langsung melepaskan tembakan yang tidak jarang berujung fatal pada korbannya. 4 Fakta Menarik Seputar Senjata Api di Amerika Serikat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *