Pelangi99 Lounge – 8 Cara Mengobati Psoriasis dengan Mudah dan Cepat.Tahukah kamu apa itu psoriasis? Ini merupakan penyakit kulit yang paling umum ditemui dan diderita oleh lebih dari 125 juta orang di dunia. Gangguan kulit kronis ini menyerang orang dari berbagai kalangan usia dan biasanya diwariskan melalui keturunan.
Kamu memiliki psoriasis dan merasa risih? Ingin menyembuhkan psoriasis, namun tak tahu harus memulai dari mana?
Menggunakan krim pelembap
Perawatan psoriasis dilakukan untuk mengurangi peradangan dan membersihkan kulit. Perawatan ini dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu perawatan topikal, terapi cahaya dan obat sistemik. Memberikan krim pelembap merupakan langkah yang masuk dalam kategori perawatan topikal, ungkap laman Mayo Clinic.
Meski begitu, krim pelembap saja tidak bisa menyembuhkan psoriasis, melainkan hanya mengurangi gatal, kerak dan kekeringan. Pelembap berupa salep biasanya lebih efektif daripada krim atau lotion yang lebih ringan. Kamu bisa mengoleskan segera setelah mandi agar mengunci kelembapan.Pelangi99
Memakai asam salisilat
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan asam salisilat. Ini bisa meluruhkan sel kulit mati dan mengurangi kerak pada kulit. Biasanya, asam salisilat dikombinasikan dengan obat lain, semisal kortikosteroid, topikal atau tar batubara. Ini dilakukan untuk meningkatkan efektivitasnya, jelas laman Mayo Clinic.
Asam salisilat bisa digunakan dengan atau tanpa resep dokter. Jika psoriasis terjadi di kulit kepala atau sekitar rambut, maka gunakan sampo obat khusus yang mengandung asam salisilat.
Memakai kortikosteroid topikal
Memakai kortikosteroid topikal juga disarankan. Obat ini merupakan yang paling sering diresepkan untuk mengobati psoriasis ringan hingga sedang. Apa yang terjadi setelah memakai obat ini? Efeknya bisa mengurangi peradangan dan rasa gatal, serta bisa dikombinasikan dengan jenis perawatan lain, ujar laman Mayo Clinic.
Salep kortikosteroid ringan biasanya direkomendasikan untuk area sensitif, misalnya wajah atau lipatan kulit. Sementara, salep yang lebih kuat dipakai untuk area yang lebih kecil, kurang sensitif dan lebih sulit diobati. Namun, efek negatifnya, kortikosteroid bisa menyebabkan penipisan pada kulit.
Bisa juga memakai vitamin D dan anthralin
Cara lain yang bisa dilakukan adalah memakai analog vitamin D. Faktanya, bentuk sintesis dari vitamin D dapat memperlambat pertumbuhan sel kulit. Kamu bisa memakai calcipotriene (dovonex), krim yang bisa merawat psoriasis ringan hingga sedang. Efek sampingnya, krim ini mungkin bisa mengiritasi kulit.
Obat lain yang bisa digunakan adalah anthralin. Obat ini membantu memperlambat pertumbuhan sel kulit. Selain itu, anthralin juga bisa menghilangkan sisik, meski juga bisa mengiritasi kulit. Kamu bisa mencobanya dan mengetahuinya cocok atau tidak. Jika iya, lanjutkan perawatan. Namun jika tidak, hentikan dan cari opsi lain.
8 Cara Mengobati Psoriasis dengan Mudah dan Cepat
Memakai retinoid topikal
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan retinoid topikal. Ini merupakan turunan vitamin A yang bisa mengurangi peradangan. Tentu saja, ada efek sampingnya, yakni iritasi kulit. Obat-obatan ini juga bisa meningkatkan sensitivitas terhadap sinar matahari. Tipsnya, coba oleskan tabir surya (sunscreen) terlebih dahulu sebelum pergi keluar rumah.
Di sisi lain, risiko memakai retinoid topikal lebih rendah dibanding retinoid oral. Namun, tazarotene (salah satu retinoid) tidak direkomendasikan ketika seseorang sedang hamil atau menyusui. Ingat itu baik-baik, ya!
Memakai fototerapi UVB
Cara lain yang bisa dilakukan adalah menggunakan sinar ultraviolet, baik alami atau buatan. Contohnya, memakai fototerapi UVB. Dosis cahaya UVB yang terkontrol dari sumber cahaya buatan bisa memperbaiki gejala psoriasis ringan dan sedang, ungkap laman Mayo Clinic.
Namun, waspadalah, karena cara ini bisa menimbulkan efek samping. Yang paling umum ditemukan adalah kulit menjadi kemerahan, gatal-gatal dan kering. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan pelembap untuk membantu mengurangi efek samping ini.
Menggunakan psoralen plus ultraviolet A (PUVA)
Opsi lain yang bisa dicoba adalah menggunakan psoralen plus ultraviolet A (PUVA). Menurut penelitian, sinar UVA menembus lebih dalam ke kulit dibandingkan dengan sinar UVB. Oleh karena itu, PUVA membuat kulit jadi lebih responsif dalam memperbaiki kulit yang terkena psoriasis.
Perawatan dengan PUVA secara konsisten memperbaiki kulit dan sering digunakan untuk kasus psoriasis yang lebih parah. Namun, ingatlah efek sampingnya, yaitu mual, sakit kepala, sensasi terbakar dan gatal-gatal.Poker online
Memakai beberapa obat oral dan injeksi
Perawatan sistemik pada psoriasis mencakup penggunaan obat oral atau injeksi. Beberapa di antaranya adalah memakai retinoid, methotrexate, cyclosporine, thioguanine, hydroxyurea dan lain sebagainya. Mari kita bahas beberapa di antaranya!
Retinoid misalnya, dipakai untuk mengobati psoriasis parah, meski bisa membuat efek samping berupa peradangan bibir dan kerontokan rambut. Atau methotrexate yang dikonsumsi secara oral yang fungsinya mengurangi produksi sel-sel kulit dan menekan peradangan.