COTO4D – Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengatakan bahwa pemain andalan timnya Bukayo Saka akan absen selama beberapa pekan karena mengalami cedera hamstring.
Pemain Timnas Inggris itu terpaksa ditarik keluar saat The Gunners menang 5-1 atas Crystal Palace pada ajang Liga Inggris akhir pekan lalu dan meninggalkan Selhurst Park dengan menggunakan kruk.selanjutnya
Bukayo Saka, 23 tahun, telah mencetak sembilan gol dan memberikan 13 assist dalam 24 pertandingan di semua kompetisi musim ini.akhirnya
Jelas kehilangannya bukan kabar bagus untuk Mikel Arteta. “Ini tidak terlihat bagus. Dia akan absen selama beberapa pekan,” kata juru taktik asal Spanyol itu.
“Itulah yang terjadi. Dia cedera, kami tidak bisa mengubahnya. Kami akan menggunakan waktu sekarang untuk membantunya,” tambahnya.akhirnya
Susun Beberapa Ide
Kini Mikel Arteta mengatakan bahwa ia sedang menyusun beberapa ide untuk mengatasi absennya Bukayo Saka.
Menurutnya Arsenal memiliki pengalaman dalam mengatasi absennya pemain kunci setelah kehilangan kapten tim Martin Odegaard karena cedera musim ini.
Ketika ditanya apakah Saka mengalami robekan pada hamstringnya, Arteta menjawab: “Ya, mungkin ada beberapa cara untuk mencegah cedera tersebut.”selanjutnya
“Ada banyak faktor. Kami sedang melihat semuanya dan apa yang bisa kami lakukan secara berbeda,” tambahnnya.akhirnya
Arteta mengatakan Saka patah hati dan sangat emosional setelah mengetahui tingkat keparahan cederanya.akhirnya
Mikel Arteta adalah manajer Arsenal sejak Desember 2019. Sebagai mantan pemain Arsenal (2011-2016), Arteta memahami nilai-nilai klub dan memiliki visi untuk mengembangkan permainan menyerang yang menarik.selanjutnya Di bawah kepemimpinannya, Arsenal menunjukkan perbaikan signifikan, meraih posisi ke-2 di Liga Inggris musim 2022-2023 dan memenangkan Piala FA 2020. Gaya manajemen Arteta yang inovatif dan strategis membawa harapan baru bagi penggemar Gunners.
Mikel Arteta, manajer Arsenal sejak Desember 2019, membawa perubahan signifikan bagi tim. Pertama-tama, pengalaman sebagai pemain Arsenal (2011-2016) memungkinkannya memahami nilai-nilai klub dengan baik. Selanjutnya, visinya untuk mengembangkan permainan menyerang yang menarik mulai terwujud.
Oleh karena itu, Arsenal menunjukkan perbaikan yang stabil, meraih posisi kedua di Liga Inggris musim 2022-2023. Di samping itu, Arteta berhasil memenangkan Piala FA 2020, membuktikan kemampuan strategisnya. Akhirnya, gaya manajemen Arteta yang inovatif membawa harapan baru bagi penggemar Gunners.
Mikel Arteta
Mikel Arteta telah mencatatkan sejarah gemilang sebagai manajer Arsenal. akhirnya Sejak kepemimpinannya dimulai pada 2019, tim ini menunjukkan peningkatan signifikan.
Dengan filosofi permainan menyerang yang kreatif, selanjutnya Arteta memaksimalkan potensi pemain muda seperti Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli. Hal ini membuahkan hasil dengan kemenangan Piala FA 2020 dan finis kedua di Liga Inggris 2022-2023. Kini, Arsenal berada di jalur yang tepat menuju kejayaan baru.
Mikel Arteta telah mencatatkan sejarah gemilang sebagai manajer Arsenal. Pertama-tama, kepemimpinannya sejak 2019 membawa perubahan strategis. Selanjutnya, filosofi permainan menyerang yang kreatif memaksimalkan potensi pemain muda seperti Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.
Oleh karena itu, Arsenal meraih kemenangan Piala FA 2020. Di samping itu, tim ini finis kedua di Liga Inggris 2022-2023. Akhirnya, keberhasilan ini menempatkan Arsenal di jalur yang tepat menuju kejayaan baru. Sebagai hasilnya, penggemar Gunners kini memiliki harapan yang lebih cerah.