PELANGI99 LOUNGE – Efek Buruk Minum Teh pada Malam Hari. Teh merupakan minuman favorit banyak orang. Selain rasanya yang lembut, teh juga terbukti menawarkan sejumlah manfaat kesehatan.
Banyak orang terbiasa minum teh pada pagi hari untuk melawan kantuk dan menambah semangat dalam memulai hari. Pada siang hari, teh juga banyak diminum untuk meningkatkan fokus.
Namun, apakah teh cocok diminum pada malam hari? Meskipun ini tidak menimbulkan beberapa masalah pada beberapa orang, tetapi sebagian lainnya mengalami efek negatif saat minum teh sebelum tidur, terutama jika kamu sensitif terhadap zat-zat dalam teh.
Berikut beberapa efek samping minum teh di malam hari.
Meningkatnya kecemasan, stres, dan kegelisahan
Daun teh mengandung kafein, yang dapat menyebabkan perasaan cemas, stres, dan gelisah.
Jumlah kafein dalam teh bervariasi, tergantung pada jenis teh dan lama penyeduhannya. Namun, rata-rata terdapat sekitar 11–61 mg kafein dalam satu cangkir teh.
Studi menunjukkan bahwa konsumsi kafein di bawah 200 mg per hari biasanya tidak menyebabkan kecemasan yang signifikan pada kebanyakan orang.
Namun, individu yang sensitif terhadap kafein mungkin mengalami gejala kecemasan dan stres walaupun hanya mengonsumsi kafein dalam jumlah sedikit. Jika dikonsumsi pada malam hari, ini akan menyebabkan kamu sulit tidur karena tubuh tidak bisa relaks.
Susah mengantuk
Teh mengandung kafein. Ini adalah stimulan alami yang bersifat meningkatkan gairah, kewaspadaan, dan fokus sekaligus mengurangi rasa lelah. Semua ini dapat membuatmu lebih sulit tertidur.
Menurut penelitian, tingkat keparahan efek kafein bergantung pada sensitivitas individu terhadap zat ini. Karena efek kafein hanya membutuhkan waktu 20 menit untuk muncul dan sekitar 1 jam untuk mencapai efektivitas penuhnya, jadi minum teh pada malam hari bisa membuatmu kesulitan tertidur.
Meskipun beberapa sumber menyebutkan bahwa theanine dalam teh hijau dapat melawan efek stimulasi kafein, tetapi orang yang sensitif terhadap kafein mungkin masih bisa mengalami gangguan tidur.
Sering terbangun pada malam hari
Banyak minum menjelang waktu tidur dapat memicu keinginan untuk buang air kecil pada malam hari. Terus-menerus terbangun pada malam hari dapat mengganggu tidur sehingga menyebabkan kamu merasa lelah keesokan harinya.
Buang air kecil pada malam hari sangat mungkin terjadi jika kamu minum cairan kurang dari dua jam sebelum tidur. Terlebih, menurut studi, teh bersifat di uretik yang dapat meningkatkan produksi urine.
Heartburn
Orang yang memiliki masalah lambung mungkin akan mengalami heartburn saat minum teh pada malam hari.
Kafein dalam teh bersifat melemaskan sfingter yang menyebabkan refluks asam lambung sekaligus meningkatkan lingkungan asam lambung.
Terlebih, jika kamu langsung berbaring setelah makan atau minum, ini dapat menyebabkan isi lambung naik ke kerongkongan yang menyebabkan gejala heartburn.
Selain itu, jika kamu sedang mengalami kekambuhan heartburn, minum teh bisa memperburuk gejala.
Mengurangi penyerapan nutrisi
Kamu sudah memilih menu makan malam yang bernutrisi. Akan tetapi, kamu mengakhiri makan malam atau makan di sertai dengan segelas teh. Kebiasaan ini bisa membuat tubuhmu gagal mencerna dan menyerap nutrisi penting dari makanan.
Teh memiliki komponen yang di sebut tanin, yang menghambat penyerapan zat besi dari makanan yang kamu konsumsi. Karena alasan ini, penting untuk tidak minum teh saat atau segera setelah makan.